Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Perusahaan Terbuka dan Contohnya


Dalam menjalankan sebuah bisnis diperlukan perencanaan agar dapat menjalankan bisnis sesuai dengan yang direncanakan. Mulai dari sumber daya manusia, fasilitas, dan modal. Untuk membangun sebuah perusahaan dibutuhkan modal yang tidak sedikit. Seringkali, kita melihat sebuah perusahaan dengan namanya tertulis Tbk. Tbk merupakan singkatan dari terbuka.

Pengertian Perusahaan Tbk

Perusahaan Tbk adalah salah satu jenis perseroan terbatas dimana kepemilikan sahamnya telah dimiliki sekurang-kurangnya oleh 300 orang pemegang saham dan memiliki modal yang disetor minimal tiga miliar rupiah atau sesuai dengan yang ditetapkan oleh peraturan pemerintah. Perusahaan Tbk (terbuka) disebut juga dengan perusahaan publik.

Berdasarkan pengertian diatas, terdapat poin penting dalam perusahaan terbuka. Kepemilikan saham perusahaan terbuka diperdagangkan di bursa efek. Sehingga disebut dengan perusahaan publik. Perdagangan saham atas perusahaan publik diatur oleh regulator di bursa efek. Sehingga, ketika perusahaan telah berstatus terbuka harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh regulator. Pertama kali, saham perusahaan melantai di bursa efek disebut dengan IPO.

Contoh Perusahaan Terbuka

Berikut contoh dari perusahaan terbuka :

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Sumber : IDX

Perusahaan yang bergerak pada bidang telekomunikasi ini merupakan salah satu perusahaan terbuka. Perusahaan Telekomunikasi Indonesia melakukan IPO pada tanggal 14 November 1995. Kode dari saham perusahaan ini yaitu TLKM.

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

Sumber : IDX

Perusahaan ini bergerak pada bidang farmasi. Kita sudah tidak asing lagi dengan produk nya yaitu sido muncul. Perusahaan ini melakukan IPO pada tanggal 18 Desember 2013. Kode dari saham perusahaan ini yaitu SIDO.

Astra Internasional Tbk

Sumber : IDX

Perusahaan ini bergerak pada sektor otomotif dan komponen. Sama halnya dengan PT Telkom dan PT Sido Muncul, kita pasti sudah mengenal perusahaan ini. Salah satu produk yang dihasilkan oleh perusahaan Astra adalah sepeda motor Honda. Perusahaan ini melakukan IPO pada tanggal 4 April 1990. Kode dari saham perusahaan ini yaitu ASII.

Apabila diperhatikan, tidak sedikit perusahaan publik ini merupakan perusahaan yang dekat dengan kita. Maksudnya, setiap produk-produk yang dijual biasa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, pastinya kita sudah kenal dengan perusahaan publik. Informasi lebih lengkap mengenai daftar perusahaan terbuka dapat anda lihat di situs Bursa Efek Indonesia.

Secara garis besar, daftar perusahaan publik yang ada di Bursa Efek Indonesia terbagi menjadi tiga yaitu sektor utama, manufaktur, dan jasa. Sektor utama merupakan perusahaan penghasil bahan baku, misalnya perusahaan yang bergerak pada pertambangan, pertanian, dan lain-lain. Sektor manufaktur merupakan perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi yang siap dijual. Contoh perusahaan manufaktur misalnya perusahaan yang bergerak pada bidang otomotif, elektronik, dan lain-lain. Sedangkan sektor jasa yaitu perusahaan yang bergerak dalam penyediaan layanan jasa.